Pendahuluan
     Assalamualaikum WrWb hay teman-teman bertemu lagi di blog saya,seperti biasa pada kali ini saya akan sharing tentang apa yang telah saya dapat pada kegiatan saya pada pagi hari ini.Ya pada kesempatan kali ini saya akan sharing tentang konfigurasi VTP pada switch cisco menggunakan aplikasi packet tracer.

Latar Belakang
   Sehubungan dengan kegiatan yang telah saya dapatkan ketika mengikuti training cisco yang membahas tentang VTP

Maksud dan Tujuan
   Memahami tentang apa itu VTP dan konfigurasinya menggunakan aplikasi simulasi cisco packet tracer.

Alat dan Bahan
1. laptop
2. aplikasi cisco packet tracer

Pembahasan

   VTP (Virtual Trunking Protocol) adalah suatu protocol untuk mengenalkan suatu atau sekelompok VLAN yang telah ada agar dapat berkomunikasi dengan jaringan. Atau menurut sumber lain mengatakan suatu metoda dalam hubungan jaringan LAN dengan ethernet untuk menyambungkan komunikasi dengan menggunakan informasi VLAN, khususnya ke VLAN.

   VTP terdapat 3 macam:

1. Mode Server  adalah  di dalam satu domain minimal membutuhkan satu VTP server yang bertindak menyebarkan informasi VLAN keseluruh switch dalam satu domain, dan menyimpan informasi tersebut  ke dalam NVRAM. VTP server mempunyai kontrol penuh atas pembuatan VLAN atau pengubahan domain mereka.

2. Mode Client VTP client adalah mode dimana switch tidak diperbolehkan untuk membuat, mengubah, atau menghapus VLAN manapun. Pada waktu menggunakan mode client mereka mendengarkan penyebaran VTP dari switch yang lain. Oleh karena itu,mode ini  merupakan mode mendengar yang pasif.

3. Mode Transparent, jika menggunakan mode ini berarti tidak akan mendapatkan konfigurasi VLAN yang diberikan VTP mode Server, tetapi jika berada diantara mode server dan client dapat untuk meneruskan layanan server ke clientnya.

Langsung saja tanpa membuang waktu yang lama kita masuk ke praktek konfigurasi dengan menggunakan aplikasi simulasi packet tracer.




   Langkah pertama kita buat VLANnya pada switch server  yang akan kita distribusikan ke client dengan protokol VTP dengan topologi seperti gambar di atas.

SERVER(config)#int vlan 10
SERVER(config-if)#vlan 10
SERVER(config-vlan)#
%LINK-5-CHANGED: Interface Vlan10, changed state to up
SERVER(config-vlan)#name Ruangan-1

   Setelah tadi membuat VLAN langsung saja kita konfigurasi VTPnya sesuai dengan peran perangkat masing masing dengan acuan pada gambar di atas.

scrip konfigurasi switch 1 mode server

SERVER(config)#vtp domain satu
Changing VTP domain name from NULL to satu
SERVER(config)#vtp password 123
Setting device VLAN database password to 123
SERVER(config)#vtp mode server
Device mode already VTP SERVER.

scrip konfigurasi switch 2 mode transparent

transparent(config)#vtp mode transparent
Setting device to VTP TRANSPARENT mode.
transparent(config)#
transparent(config)#int range fa0/1-2
transparent(config-if-range)#switchport mode trunk 

scrip konfigurasi switch 3 mode client

 client(config)#vtp domain satu
 Changing VTP domain name from NULL to satu
 client(config)#vtp password 123
 Setting device VLAN database password to 123
 client(config)#vtp mode client
 Setting device to VTP CLIENT mode.
   Setelah  konfigurasi VTP nya selesai tinggal kita cek apakah konfigurasi VTP yang telah kita konfigurasi berhasil atau tidak dengan perintah seperti di bawah (switch 3 mode client)

client(config)#do sh vl br

VLAN Name                             Status    Ports
---- -------------------------------- --------- -------------------------------
1    default                          active    Fa0/2, Fa0/3, Fa0/4, Fa0/5
                                                Fa0/6, Fa0/7, Fa0/8, Fa0/9
                                                Fa0/10, Fa0/11, Fa0/12, Fa0/13
                                                Fa0/14, Fa0/15, Fa0/16, Fa0/17
                                                Fa0/18, Fa0/19, Fa0/20, Fa0/21
                                                Fa0/22, Fa0/23, Fa0/24, Gig0/1
                                                Gig0/2
10   Ruangan-1                        active   
1002 fddi-default                     active   
1003 token-ring-default               active   
1004 fddinet-default                  active   
1005 trnet-default                    active   

Penutup
   Mungkin cukup sekian yang dapat saya sahringkan pada postingan kali ini dan bila ada salah kata maupun maksud yang kurang jelas saya selaku pembuat postingan mohon maaf dan Wassalamualaiku Wr Wb.


0 Komentar